Pemerintah Desa Silo dan Gabungan Kelompok Tani Hutan Silo (GAPOKTANHUT) Jati Jaya Silo menggelar acara halalbihalal berkaitan dengan Hari Raya Idulfitri Tahun 2025/1446 Hijriah di Kawasan Hutan Desa Silo, Rabu (09/4/2025). Mewakili Kepala Desa Silo, Kepala Seksi Kesejahteraan (Kasi Kesra) Aank Gunaefi mengatakan, halalbihalal kali ini menjadi momentum penguatan Silaturahmi yang lebih solid dan baik bagi Pemerintah Desa Silo dan GAPOKTANHUT Jati Jaya Silo dengan Masyarakat Desa Sekitar Hutan.

“Masih dalam suasana Lebaran tentunya saya mohon maaf dan keluarga kalau ada kesalahan, Minal Aidin Walfaizin mohon maaf lahir batin. Kesempatan juga bagi kita untuk saling bersilaturahmi, saling bermaaf-maafan, saling mendekatkan diri di antara kita sebagai sesama kolega,” katanya.

Aang Gunaefi dalam amanatnya menyampaikan, dalam teori kelompok (group) disebutkan bahwa Guyup dan Kompak memiliki peran sangat penting untuk melindungi anggota di dalamnya dari berbagai kesulitan, Kelompok bisa berdiri kokoh ketika semua anggota di bawahnya ikut menopang. Namun, jika ada anggota yang tidak menopang kekuatan di dalam Kelompok, maka Kelompok tersebut bisa rapuh dan lemah.

“Saya berharap semua Pihak Baik KTH-KTH maupun Pemerintah Desa saling mendorong dan mendukung Kelompok ini tetap berdiri dengan menjalankan tugas sesuai dengan tugas masing-masing dengan sebaik-baiknya,” ungkap Kepala Desa Melalui Kasi Kesra (Aank Gunaefi) yang turut Hadir dalam halal bihalal tersebut.

Arpa (Kepala Desa) menegaskan, Kelompok tersebut dalam konteks ini adalah GAPOKTANHUT Jati Jaya Silo dan KTH-KTH yang harus ditunjang dan didukung oleh semua anggota tanpa terkecuali, sesuai dengan peranan dan tugas di bidang masing-masing. Sebab di Kelompok inilah para anggota ikut berlindung, menata Perekonomian, mendapatkan status sosial, serta dihormati oleh masyarakat, tetangga, dan keluarga.

“Sehingga kita bekerja untuk lembaga, untuk negara, jaga baik nama Pemerintah Desa Silo dan Kelompok-kelompok yang ada didalamnya, karena Pemerintah Desa Silo adalah sebuah tenda untuk kita berlindung,” tegasnya.

Lebih lanjut, usai liburan Lebaran, seluruh Perangkat Desa di lingkup Pemerintah Desa dan GAPOKTANHUT Jati Jaya Silo bisa kembali bekerja dengan semangat baru, lebih segar, dan lebih termotivasi. Selain itu, proses-proses layanan publik setelah lebaran termasuk Kegiatan Penebangan Kayu Jati juga perlu dilaksanakan seperti biasanya.

"Kita juga bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena kita diberikan Kesehatan dan kesempatan Kembali untuk menjaga hubungan kekerabatan yang baik, Mudah-mudahan harapan menjadi Terlahir Fitrah di Idul Fitri ini bisa Absoluth, Minal Aidzin Wal Faizin Mohon Maaf Lahir dan Batin" tambah M Holil Bashori (Ketua GAPOKTANHUT Jati Jaya Silo).